Tahukah Anda? Tai Po Di Awal Masa Penjajahan Britania Raya Adalah Pusat Pemerintahan New Territories

Tahukah Anda? Tai Po Di Awal Masa Penjajahan Britania Raya Adalah Pusat Pemerintahan New Territories

Wilayah New Territories 新界 (san1 gaai3) adalah wilayah yang paling terakhir diambil dari Kerajaan China oleh Kerajaan Britania Raya sewaktu menjajahi Hong Kong yaitu pada tahun 1899.  Pada waktu itu tentara Britania Raya memilih daerah Tai Po 大埔 untuk mengadakan upacara bendera mereka di New Territories dan mendapat perlawanan besar dari penduduk Tai Po, sehingga Gubernur Hong Kong, Sir Henry Arthur Blake harus menggunakan meriam kapal perang untuk menyerang penduduk setempat yang melakukan perlawanan.

Gubernur Hong Kong, Sir Henry Arthur Blake

Pernah menjadi pusat mutiara tahun 963

Berhubung lokasi yang sangat strategis, Tai Po sejak 30000 tahun yang lalu telah memiliki aktifitas manusia di sana.  Pada tahun 963 Tai Po menjadi salah satu pusat mutiara di China, kemudian pemerintah Kerajaan China mempekerjakan ribuan penduduk setempat sebagai pekerja budi daya kerang mutiara dan menempatkan tentara di sana.  Pada pertengahan masa Dinasti Ming 明朝, penghasilan dari pusat mutiara Tai Po mulai menurun karena kekurangan kerang mutiara akibat terlalu banyak diambil saat dinasti-dinasti sebelumnya.  Pemerintah China kemudian menutup pusat mutiara di Tai Po ini.

Kerajaan China mulai mengembangkan daerah Tai Po pada awal Dinasti Qing

Tai Po kembali menjadi perhatian pemerintah Kerajaan China pada awal Dinasti Qing 清朝, sehingga Kerajaan China melakukan pembangunan besar-besaran di daerah Tai Po pada waktu itu.  Pada tahun 1672, penduduk marga Tang 鄧 mulai mendirikan area 大步墟 (daai6 bou6 heui1) yang sekarang menjadi Tai Po Old Market 大埔舊墟 (daai6 bou3 gau6 heui1).  Pada tahun 1892, 7 desa bekerja sama dengan pimpinan desa marga Man 文 mendirikan 太和市 (taai3 wo4 si5) yang sekarang menjadi Tai Po Market 大埔墟 (daai6 bou3 heui1).

Pemerintah Kerajaan China meminjamkan New Territories kepada Kerajaan Britania Raya Selama 99 tahun

Pada tahun 1898, pemerintah Kerajaan China menandatangani perjanjian The Convention Between Great Britain and China Respecting an Extension of Hong Kong Territory 展拓香港界址專條 bahwa akan meminjamkan wilayah New Territories kepada Kerajaan Britania Raya selama 99 tahun sampai dengan tahun 1997.

Tentara Britania Raya pada waktu itu memutuskan menjadikan Tai Po sebagai pusat pemerintahan wilayah New Territories dan bangunan pemerintah pertama yang di bangun adalah Old Tai Po Police Station 舊大埔警署 (gau6 daai6 bou3 ging2 chyu5) yang didirikan pada tahun 1899 dan sekarang telah menjadi Green Hub 綠匯學苑 (luk6 wui6 hok6 yun2).  Pada tahun 1902 pemerintah Hong Kong mendirikan jalur kereta pertama yang menyambungkan New Territories dengan Kowloon, kemudian pada tahun 1910 mendirikan jalur Kowloon-Canton Railway 九廣鐵路 (gau2 gwong2 tit3 lou6) yaitu sekarang menjadi MTR East Rail Line 東鐵綫

Surat perjanjian pemerintah Kerajaan China yang meminjamkan wilayah New Territories kepada Kerajaan Britania Raya "The Convention Between Great Britain and China Respecting an Extension of Hong Kong Territory".

Pemerintah Hong Kong melakukan pengembangan besar di Tai Po mulai tahun 1960an.

Pemerintah Hong Kong mulai mengembangkan daerah Tai Po pada tahun 1960an untuk membangun perumahaan.  Pada tahun 1974 pemerintah melakukan reklamasi di Tai Po untuk mendirikan sebuah area industri yaitu Tai Po Industrial Estate 大埔工業邨 (daai6 bou3 gung1 yip6 chyun1) yang sekarang ini menjadi Tai Po Innovation Park 大埔創新園 (daai6 bou3 chong3 san1 yun2).

Pada bulan Januari 1979, Tai Po resmi menjadi sebuah New Town 新市鎮 (san1 si5 jan3) yaitu sebuah daerah yang dilengkapi berbagai fasilitas untuk penduduk setempat.  Pada tahun 2020, jumlah penduduk di Tai Po tercatat sekitar 307,900.

Distrik Tai Po pada tahun 2017. [Foto: Wikipedia]
129 Kasus Positif Covid-19 Di Hong Kong Hari Ini (...
Mulai Terdapat Klaster Penularan Yang Disebabkan O...